Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Membaca

My Master Paper: Bond Graph based-model in a turbocharger turbine

Setelah berjuang selama tidak kurang 4 bulan lamanya dan menunggu hasil review yang hampir setahun lamanya. Alhamdulillah terbitlah paper pertama yang diindex oleh ISI di tahun 2017 oleh Energy (Q1, IF 4.9). Paper ini mengajukan suatu persamaan untuk mendeskripsikan relasi antara energi hidrolik dengan mekanikal rotasi di sebuah turbin di suatu turbocharger. Ide ini terinspirasi dari suatu metode pemodelan yang dikenal dengan nama Bond graph. Paper ini berhasil meraih penghargaan sebagai paper terbaik di SAE Malaysia di tahun 2018. Silahkan akses paper kami di  http://dx.doi.org/10.1016/j.energy.2017.02.123 Selamat membaca, ---------------------------------- The flow input of a variable geometry turbocharger turbine is highly unsteady due to rapid and periodic pressure dynamics in engine combustion chambers. Several VGT control methods have been developed to recover more energy from the highly pulsating exhaust gas flow. To develop a control system for the h...

Nulis-Nulis! ---Belajar Neliti di UTM (1) ----

Alhamdulillah, sudah setahun berlalu belajar di Malaysia, di Universiti Teknologi Malaysia, yang bisa dibilang sebagai ITB nya Malaysia. Lain ladang lain belalang, lain kolam lain ikannya. Masyarakat malaysia punya kultur yang khas yang tidak saya dapati di indonesia. Dari sekian perbedaan, salah satunya adalah kultur menulis paper di universitas. Lebih-lebih saya mengambil program dengan basis riset. Walaupun dengan tantangan berupa harus hidup jauh dari istri yang baru dinikahi setahun. Dengan menahan rindu yang harus ditahan karena harus menjaga amanah beasiswa. Alhamdulillah, sudah berhasil membuat satu paper yang dibuat dengan susah payah setelah melakukan modelling yang telah dianalisis dan merupakan hasil baca berbulan-bulan, berpuluh-puluh paper.

Referensi Bacaan Dahulu dan Sekarang

Mari berbicara tentang ilmu pengetahuan, Jaman dahulu, Ulama' penuntut ilmu apapun, hadits, kedokteran, Fiqih membutuhkan effort, totalitas yg luar biasa. Bagaimana tidak? Effort yg dapat diliha dalam bentuk perjalanan yg cukup jauh, biaya yg tidak sedikit, dan fokus alias konsentrasi yg optimal adalah ciri utama penuntut ilmu saat itu. Apa masalah utama mereka? Jawabannya adalah referensi yg tersebar di berbagai tempat, dan untuk mendapatkan sumber yg valid, harus datang langsung lalu ber-mulazamah kepadanya. Di Jaman sekarang, Referensi mudah sekali didapatkan, bahkan terkadang, referensi2 tersebut berjajar di laptop kita, di hand phone kita, di rak perpustakaan kita. Apa yg dibaca oleh ilmuwan di London atau New York, bisa kita baca dengan mudah dengan akses internet. Tapi, pada kenyataannya banyak referensi hanya berfungsi sebagai simpanan dalam laptop kita/perpustakaan kita. Dari dua jaman yg berbeda tersebut, didapatkan dua macam masalah yg berlawanan, Referensi yang sanga...